Bacaan Doa Dan Niat Puasa Sunnah 6 Enam Hari Di Bulan Syawal - Melaksanakan ibadah puasa sunnah di bulan syawal adalah salah satu bagian puasa sunat yang di anjurkan dan puasa tersebut di laksanakan selama enam hari sebaiknya berawal dari tanggal ke dua bulan syawal atau di hari ke dua setelah melaksanakan idul fitri, dalam kesempatan kali ini akan kami bahas mengenai puasa syawal sesuai sunnah, niat puasa syawal dan tata cara pelaksanaan puasa sunnah syawal.
Kami medapat pertanyaan mengenai puasa syawal berapa hari? untuk jawabannya sesuai dengan sunnah Nabi puasa syawal di laksanakan selama enam hari, nah seperti apa yang kita ketahui, yang namanya sunnah yaitu apabila dikerjakan mendapat pahala dan jika ditinggalkan tidak berdosa, tetapi rasanya sangat disayangkan apabila kita meninggalkan kesempatan puasa sunnah syawal enam hari, karena puasa syawal pahalanya sangat besar yaitu sama di ibaratkan kita berpuasa selama satu tahun penuh.
Dalam melaksanakan puasa sunnah syawal tentu saja ada banyak keutamaan puasa syawal bagi siapa saja yang hendak mengerjakannya, seperti apa yang di tuliskan di atas tadi di antara manfaat puasa syawal 6 hari yaitu bagi siapa saja yang melaksanakan puasa syawal setelah puasa ramadhan dan di hari ke dua setelah hari raya idul fitri ia akan mendapat pahala seperti melaksanakan puasa sunah dalam setahun penuh, sebagai mana sabda Baginda Rosululloh SAW :
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ
Artinya : “Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh.” (HR. Muslim no. 1164).
Adapun untuk Hukum puasa enam hari di bulan Syawal yaitu sunat, puasa syawal sebaiknya dilaksanakan mulai dari tanggal dua syawal, jadi apabila orang lain menggunakan waktu tersebut untuk pergi berpoya-poya ke tempat-tempat wisata maka orang yang sholeh dan taat ia akan mampuh memanfaatkan waktunya untuk melaksanakan puasa sunnah syawal, akan tetapi apabila puasa syawal dikerjakan pada tanggal satu syawal maka hukumnya haram Karena pada tanggal tersebut merupakan hari raya idul fitri.
Dalam tata cara pelaksanaan puasa sunnah syawal sama saja seperti melaksanakan puasa-puasa sunat lainnya, hanya yang membedakan dari pada niatnya saja, sesuai dengan apa yang ada dalam Hadits di "Setiap sesuatu itu tergantung dengan apa yang di niatkannya", yang namanya niat paling tepat tempat pengedalannyanya di dalam hati, dan untuk waktu niatnya dari mulai dini hari hingga waktu Dzuhur, Berikut untuk bacaan lafadz niat puasa sunnah syawal lengkap :
Dlam bahasa arab :
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ ِستَةٍ ِمنْ شَوَالٍ سُنَةً ِللَه تَعَالَي
Dalam tulisan latin :
"NAWAITU SHOUMA GHODIN 'ANSITTATIN MIN SYAWAALI SUNNATAN LILLAAHI TA'ALAA"
Artinya :
"Saya niat berpuasa sunnah enam haru bulan Syawal karena Allah"
Atau untuk lebih detailnya bisa anda tanyakan langsung kepada ustadz atau kyai yang ada di sekililing tempat anda tinggal, dan
itulah tadi sekilas pembahasan dari kami mengenai niat puasa syawal semoga ada manfaatnya, mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan. Sekian dan terimakasih. Baca juga untuk pembahasan niat puasa senin kamis pada artikel terkait.
Kami medapat pertanyaan mengenai puasa syawal berapa hari? untuk jawabannya sesuai dengan sunnah Nabi puasa syawal di laksanakan selama enam hari, nah seperti apa yang kita ketahui, yang namanya sunnah yaitu apabila dikerjakan mendapat pahala dan jika ditinggalkan tidak berdosa, tetapi rasanya sangat disayangkan apabila kita meninggalkan kesempatan puasa sunnah syawal enam hari, karena puasa syawal pahalanya sangat besar yaitu sama di ibaratkan kita berpuasa selama satu tahun penuh.
Dalam melaksanakan puasa sunnah syawal tentu saja ada banyak keutamaan puasa syawal bagi siapa saja yang hendak mengerjakannya, seperti apa yang di tuliskan di atas tadi di antara manfaat puasa syawal 6 hari yaitu bagi siapa saja yang melaksanakan puasa syawal setelah puasa ramadhan dan di hari ke dua setelah hari raya idul fitri ia akan mendapat pahala seperti melaksanakan puasa sunah dalam setahun penuh, sebagai mana sabda Baginda Rosululloh SAW :
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ
Artinya : “Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh.” (HR. Muslim no. 1164).
Adapun untuk Hukum puasa enam hari di bulan Syawal yaitu sunat, puasa syawal sebaiknya dilaksanakan mulai dari tanggal dua syawal, jadi apabila orang lain menggunakan waktu tersebut untuk pergi berpoya-poya ke tempat-tempat wisata maka orang yang sholeh dan taat ia akan mampuh memanfaatkan waktunya untuk melaksanakan puasa sunnah syawal, akan tetapi apabila puasa syawal dikerjakan pada tanggal satu syawal maka hukumnya haram Karena pada tanggal tersebut merupakan hari raya idul fitri.
Dalam tata cara pelaksanaan puasa sunnah syawal sama saja seperti melaksanakan puasa-puasa sunat lainnya, hanya yang membedakan dari pada niatnya saja, sesuai dengan apa yang ada dalam Hadits di "Setiap sesuatu itu tergantung dengan apa yang di niatkannya", yang namanya niat paling tepat tempat pengedalannyanya di dalam hati, dan untuk waktu niatnya dari mulai dini hari hingga waktu Dzuhur, Berikut untuk bacaan lafadz niat puasa sunnah syawal lengkap :
Dlam bahasa arab :
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ ِستَةٍ ِمنْ شَوَالٍ سُنَةً ِللَه تَعَالَي
Dalam tulisan latin :
"NAWAITU SHOUMA GHODIN 'ANSITTATIN MIN SYAWAALI SUNNATAN LILLAAHI TA'ALAA"
Artinya :
"Saya niat berpuasa sunnah enam haru bulan Syawal karena Allah"
Atau untuk lebih detailnya bisa anda tanyakan langsung kepada ustadz atau kyai yang ada di sekililing tempat anda tinggal, dan
itulah tadi sekilas pembahasan dari kami mengenai niat puasa syawal semoga ada manfaatnya, mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan. Sekian dan terimakasih. Baca juga untuk pembahasan niat puasa senin kamis pada artikel terkait.