Tata Cara Pelaksanaan Sholat Sunnah Taubat Nasuha Lengkap - Salah satu dari keutamaan sholat sunat yaitu Shalat Sunah Taubat, kita selaku manusia biasa yang tak pernah luput dari dosa baik dosa yang di sengaja maupun dosa yang tidak di sengaja, patutlah kita mengakui dan menyadari akan hal itu, dengan niat bertaubat yang sungguh-sungguh dan segeralah memperbaikinya, berikut kami kutifkan tata cara sholat sunnah taubat.
Islam mewajibkan kepada kita untuk segera bertaubat bilamana melakukan sesuatu kesalahan atau sesuatu dosa. Jangan ditangguhkan dan ditunda-tunda,tetapi hendaklah segera bertaubat memohon ampun kepada Alloh Swt. Perintah bertaubat itu banyak tercantum dalam Al-Qur'an yang antara lain :
"Hai orang-orang yang beriman! Bertaubatlah kepada Alloh dengan taubat yang seikhlas-ikhlasnya". (At-Tahrim : 9).
Kemudian Nabi Saw, juga mengingatkan :
"Segeralah kamu sholat sebelum habis waktu dan segeralah kamu taubat sebelum ajal datang". (Al-Hadits).
Waktunya:
Pertama dalam melaksanakan sholat sunat taubat yang pasti sedang dalam keadaan suci dari hadats dua ya'ni hadats kecil (sudah berwudhu) dan hadats besar (tidak dalam keadaan junub) begitu juga suci pakaian dan tempat untuk melaksanakannya, sesudah semuanya siap lalu di dahului niat, adapun untuk niat yaitu :
Dalam tulisan latin :
Ushali sunatat-taubati rak'ataini lillahi ta'aalaa, Allohu Akbar.
Kemudian membaca doa iftitah :
Dan di lanjutkan membaca surat Al-Fatihah hingga akhir ayat, lalu baca surat-surat pendek yang ada pada akhir juzz (juzz Amma). Dan selanjutnya laksanakan syarat dan rukun sholat sunat taubat yang sempurna serta tartib hingga akhir salam, karena cara pelaksanaannya sama seperti sholat-sholat lainnya seperti shalat sunnah tahajjud dan shalat sunnah dhuha.
Setelah salam kemudian bersujud, jeritan hati memohon ampunan Alloh! Bersyukur karena diberinya keni'matan. Membaca Istighfar sehabis sholat taubat hendaknya diperbanyak, sedikitnya tiga kali dan memohon agar dosa kita senantiasa di ampuni Alloh Swt.
Demikian sekilas artikel mengenai Cara pelaksanaan Sholat Taubat, semoga bermanfaat dan senantiasa kita semua melaksanakannya dengan rutin "Istiqomah". Mohon maaf jika ada kata yang kurang baik, sekian dan terimakasih.
Islam mewajibkan kepada kita untuk segera bertaubat bilamana melakukan sesuatu kesalahan atau sesuatu dosa. Jangan ditangguhkan dan ditunda-tunda,tetapi hendaklah segera bertaubat memohon ampun kepada Alloh Swt. Perintah bertaubat itu banyak tercantum dalam Al-Qur'an yang antara lain :
"Hai orang-orang yang beriman! Bertaubatlah kepada Alloh dengan taubat yang seikhlas-ikhlasnya". (At-Tahrim : 9).
Kemudian Nabi Saw, juga mengingatkan :
"Segeralah kamu sholat sebelum habis waktu dan segeralah kamu taubat sebelum ajal datang". (Al-Hadits).
Waktunya:
Tidak ditentukan kapan saja, siang maupun malam namun sebaiknya sebelum tidur atau sebelum melaksanakan sholat Tahajud.Banyaknya:
Dua raka'at.Cara sholat sunat taubat dan niat sholatnya :
Pertama dalam melaksanakan sholat sunat taubat yang pasti sedang dalam keadaan suci dari hadats dua ya'ni hadats kecil (sudah berwudhu) dan hadats besar (tidak dalam keadaan junub) begitu juga suci pakaian dan tempat untuk melaksanakannya, sesudah semuanya siap lalu di dahului niat, adapun untuk niat yaitu :
Dalam tulisan latin :
Ushali sunatat-taubati rak'ataini lillahi ta'aalaa, Allohu Akbar.
Kemudian membaca doa iftitah :
Dan di lanjutkan membaca surat Al-Fatihah hingga akhir ayat, lalu baca surat-surat pendek yang ada pada akhir juzz (juzz Amma). Dan selanjutnya laksanakan syarat dan rukun sholat sunat taubat yang sempurna serta tartib hingga akhir salam, karena cara pelaksanaannya sama seperti sholat-sholat lainnya seperti shalat sunnah tahajjud dan shalat sunnah dhuha.
Setelah salam kemudian bersujud, jeritan hati memohon ampunan Alloh! Bersyukur karena diberinya keni'matan. Membaca Istighfar sehabis sholat taubat hendaknya diperbanyak, sedikitnya tiga kali dan memohon agar dosa kita senantiasa di ampuni Alloh Swt.
Demikian sekilas artikel mengenai Cara pelaksanaan Sholat Taubat, semoga bermanfaat dan senantiasa kita semua melaksanakannya dengan rutin "Istiqomah". Mohon maaf jika ada kata yang kurang baik, sekian dan terimakasih.